Sabtu, 08 Maret 2014

IMPLIKASI ETIS DARI TEKNOLOGI INFORMASI

Perusahaan mempunyai kewajiban untuk membangun budaya etika yang harus diikuti oleh pekerjanya. Budaya ini dikembangkan dengan cara menanamkan tentang pemahaman etika dan program-program etika oleh perusahaan.Etika komputer sangat  penting karena masyarakat mempunyai persepsi dan ketakutan tertentu terhadap hal hal yang berhubungan dengan penggunaan komputer. Fitur komputer yang paling menarik perhatian masyarakat adalah komputer diprogram  untuk melakukan berbagai macam tugas. Fakta yang tidak dapat dipungkiri adalah komputer dapat mengubah kehidupan sehari-hari  dan yang dikerjakannya  tidak langsung terlihat nyata.Ketika suatu perusahaan memutuskan membuat kode etik sendiri dan melaksanakan kode etik tersebut di lingkungan perusahaannya, banyak pihak yang dapat membantu perusahaan mewujudkan hal tersebut. Asosiasi profesional telah membuat definisi kode etik, dan berbagai kursus serta mata kuliah menyangkut kode etik perusahaan diberikan di perguruan tinggi ,program-program profesional, serta institusi-institusi pendidikan pribadi.CEO memainkan peran penting dalam dalam praktik etika komputer perusahaan. CEO dapat mengikuti program proaktif untuk memastikan bahwa sistem informasi menyediakan informasi yang dibutuhkan oleh para eksekutif dan manager utnuk mendukung upaya-upaya penerapan etika perusahaan, dimana para eksekutif dan manager tidak hanya mengerti tentang sistem informasi yang menyediakan data keuangan, tetapi juga sistem infomasi yang memberikan kontribusi erhadap pengembangan perusahaan.Elemen lingkungan, seperti pemegang dan pemilik saham, harus mengetahui bahwa perusahaan menggunakan sumber daya infomasinya berdasrkan pada kode-kode etik yang berlaku, sehinggga dana yang mereka keluarkan untuk pengembangan teknologi informasi benar-benar bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar